Les Privat Pekanbaru

Jadi Les Privat adalah lembaga privat yang memberikan pelayanan guru privat yang langsung datang ke rumah Anda di pekanbaru. Guru privat yang kami sediakan profesional, bersahabat dan berpengalaman dalam mengajar di bidangnya. Dengan

Les Privat Pekanbaru

Jadi Les Privat adalah lembaga privat yang memberikan pelayanan guru privat yang langsung datang ke rumah Anda di pekanbaru. Guru privat yang kami sediakan profesional, bersahabat dan berpengalaman dalam mengajar di bidangnya. Dengan

Les Privat Taman Kanak-Kanak (TK) di Pekanbaru

Jadi Les rivat menyediakan program Les Privat Taman Kanak-Kanak (TK) di Pekanbaru ,bagi para orang tua yang memiliki anak yang belum sekolah maupun sedang belajar di TK.

Les Privat Sekolah Dasar (SD) di Pekanbaru

Jadi Les Privat menyediakan program Les Privat Sekolah Dasar (SD) di Pekanbaru, bagi para orang tua yang memiliki anak sedang belajar di bangku SD.

Sekolah Menengah Pertama (SMP)

Jadi Les Privat menyediakan program Sekolah Menengah Pertama (SMP) di Pekanbaru, bagi para orang tua yang memiliki anak sedang belajar di bangku SMP.

Wednesday, 17 February 2016

Dampak Negatif Video Porno Bagi Psikologi Anak


  • Latar Belakang
Anak-anak dilahirkan dalam kondisi suci. Orang tualah yang nantinya membentuk anak, akan seperti apa. Baik dan buruknya anak, tergantung orang tuanya. Barisan kalimat di atas adalah benar adanya. Peran orang tua dalam mendidik dan membimbing anak sangat penting dan tak bisa tidak, sangat menentukan keberadaan anak tersebut di masa akan datang. Kenyataannya, peran orang tua dewasa ini semakin berat. Betapa tidak. Hantaman era globalisasi telah menafikan aturan yang melarang anak untuk tidak secepatnya mengenal yang namanya pornografi atau pornoaksi. Di berbagai media, baik itu elektronik maupun cetak, tayangan dan gambar yang mengandung unsur pornografi ‘bergentayangan’ tak kenal lelah menghantui anak-anak.
Sekarang ini telah banyak beredar video-video porno, situs-situs porno dan gambar-gambar porno dikalangan penerus bangsa, baik anak-anak maupun remaja. Video dan gambar porno bagi mereka adalah hal biasa. Tentunya keadaan ini sangat memprihatinkan karena hal-hal tersebut dapat mempengaruhi kualitas penerus-penerus bangsa yang nantinya akibat dampak video, situs dan gambar tersebut dapat menyengsarakan bangsa maupun Negara.
Remaja yang melihat video, gambar dan situs porno terus meningkat tiap tahunnya, bahkan anak-anak tingkat sd saja ada yang pernah melihat. Bahkan sudah mempraktekkannya. Berapa banyak sudah remaja yang hamil di luar nikah,
Kita tidak tau pasti apa yang akan terjadi  apabila hal itu terus berlanjut dan tidak ada yang ingin bertindak untuk menguranginya bahkan untuk menghilangkannya .Hal ini merupakan suatu masalah bagi Negara kita Indonesia atau malah merupakan masalah dunia yang memang harus di tindak lanjuti.
  • Rumusan Masalah
  1. Apakah dampak beredarnya video porno bagi remaja?
  2. Bagaimana dampak video porno pada psikologi anak?
  3. Apakah solusi terbaik bagi beredarnya video porno dikalangan remaja?
  • Tujuan Penulisan
  1. Agar kita lebih mengetahui dampak dari beredarnya video porno.
  2. Agar orang tua lebih bisa menjaga dan membimbing anaknya supaya tidak terjerumus ke dalam hal-hal negative.
  3. Supaya para orang tua dapat mencari solusi yang tepat dalam menangani masalah dampak video porno.
BAB II
PEMBAHASAN
  • Pengertian Psikologi
Psikologi Pendidikan, Pengertian Psikologi Dalam Perspektif Pendidikan Psikologi Pendidikan adalah  ilmu yang mempelajari bagaimana manusia belajar dalam pendidikan, pengaturan, efektivitas intervensi pendidikan, psikologi pengajaran, dan psikologi sosial dari sekolah sebagai organisasi. Pengertian Psikologi Pendidikan Secara etimologis, psikologi berasal dari kata “psyche” yang berartijiwa atau nafas hidup, dan “logos” atau ilmu. Dilihat dari arti kata tersebut seolah-olah psikologi merupakan ilmu jiwa atau ilmu yang mempelajari tentang jiwa. Psikologi pendidikan berkaitan dengan bagaimana siswa belajar dan berkembangan. Disini juga ada beberapa pendapat beberapa ahli tentang psikologi pendidikan, yaitu :
  1. Arthur S. Reber. Definisi Psikologi pendidikan adalah sebuah subdisiplin ilmu psikologi yang berkaitan dengan teori dan masalah kependidikan yang berguna dalam hal-hal sebagai berikut :
  • Penerapan prinsip-prinsip belajar dalam kelas Pengembangan dan pembaharuan kurikulum
  • Ujian dan evaluasi bakat dan kemampuan Sosialisasi proses-proses dan interaksi proses-proses tersebut dengan pendayagunaan ranah kognitif Penyenggaraan pendidikan keguruan
  1. Menurut Muhibbin Syah, Definisi psikologi pendidikan adalah sebuah disiplin psikologi yang terjadi dalam dunia pendidikan.
  2. Sementara itu menurut Psikologi pendidikan juga merupakan sub disiplin ilmu psikologi. Psikologi pendidikan dideskripsikan oleh L. Thorndike pada tahun 1903 sebagai “middlemen mediating between the science of psychology and the art of teaching”.  Dalam banyak studi, secara singkat, psikologi pendidikan merupakan suatu disiplin ilmu yang mengaplikasikan ilmu psikologi dalam dunia belajar dan guru.
Selain dari pada itu pemahaman Psikologi Pendidikan juga merupakan gabungan dari dua bidang studi yang berbeda.
  1. Pertama adalah psikologi yang mempelajari segala sesuatu tentang pikiran dan perilaku manusia serta hubungannya dengan manusia. Tentu saja tidak hanya mempelajari manusia dalam kesendiriannya, melainkan juga mempelajari manusia dalam hubungannya dengan manusia lain.
  2. Kedua adalah pendidikan itu sendiri atau lebih khusus adalah sekolah. Jadi, sebagai sebuah subdisiplin ilmu sendiri dalam psikologi, psikologi pendidikan memfokuskan diri pada pemahaman proses pengajaran dan belajar yang mengambil tempat dalam lingkungan formal.
Psikologi pendidikan berminat pada teori belajar, metode pengajaran, motivasi, kognitif, emosional, dan perkembangan moral serta hubungan orangtua anak. Selain itu psikologi pendidikan juga mendalami sub-populasi yaitu anak-anak gifted dan yang dengan kebutuhan khusus. Ahli lain menambahkan bahwa psikologi pendidikan berguna dalam penerapan prinsip-prinsip belajar dalam kelas, pengembangan dan pembaruan kurikulum, ujian dan evaluasi bakat dan kemampuan, sosialisasi proses dan interaksi proses itu dengan pendayagunaan kognitif dan penyelenggaraan pendidikan keguruan. Karena berkecimpung di ranah sekolah, istilah psikologi pendidikan dan psikologi sekolah sering dipertukarkan.
Teoris dan peneliti lebih diidentifikasi sebagai psikolog pendidikan, sementara praktisi di sekolah lebih diidentifikasi sebagai psikolog sekolah. Psikologi pendidikan mengambil masalah-masalah yang dialami oleh orang muda dalam pendidikan yang mencakup masalah kesulitan belajar atau masalah emosi dan sosial. Mereka mengambil tugas untuk membantu proses belajar anak dan memampukan guru menjadi lebih sadar akan faktor-faktor social yang berkatinan dengan pengajaran dan belajar. Psikolog pendidikan biasa bekerja di lingkungan sekolah, perguruan tinggi dan di lingkungan pendidikan anak, terutama bekerja dengan guru dan orang tua. Mereka dapat bekerja secara langsung dengan anak (misal memeriksa perkembangan, memberikan konseling) dan secara tidak langsung (dengan orang tua, guru dan profesional lainnya).
Karena harus bekerja dengan manusia, psikolog pendidikan haruslah familier dengan pendekatan-pendekatan tradisional tentang studi perilaku, humanistik, kognitif dan psikoanalis. Mereka juga harus sadar dengan teori dan riset yang muncul dari ranah tradisional psikologi seperti perkembangan (Piaget, Erikson, Kohlberg, Freud), bahasa (Vygotsky dan Chomsky), motivasi (Hull, Lewin, Maslow, McClelland), testing (intelegensi dan kepribadian) dan interpretasi tesnya.
Psikolog pendidikan juga harus mengikuti perkembangan mendadak dari area menejemen kelas dan desain instruksional, pengukuran dan penggunaan gaya dan strategi belajar, penelitian dalam metakognitif, peningkatan aplikasi pendidikan jarak jauh, dan perluasan dari pengembangan dan aplikasi teknologi untuk tujuan instruksional. Karena akan bekerja dengan pendidikan, seorang yang mempelajari materi ini perlu memperhatikan hal-hal berikut.
  • Proses perkembangan siswa – proses ini tentu saja harus disadari oleh individu yang bekerja dalam pendidikan. Perkembangan siswa – terlebih dalam ranah cipta – dengan segala variasi dan keunikannya merupakan modal siswa untuk belajar, apapun halnya.
  • Cara belajar siswa – dalam hal ini berkaitan pula dengan kesulitan-kesulitan yang dialami siswa dalam belajar.
  • Cara menghubungkan belajar dan mengajar
  • Pengambilan keputusan untuk pengelolaan proses belajar mengajar.
  • Dampak Negatif Video Porno Bagi Psikologi Anak
Berdasarkan catatan sebuah lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) bernama Aliansi Selamatkan Anak (ASA) Indonesia, selain menjadi negara tanpa aturan jelas tentang pornografi, Indonesia juga mencatat rekor sebagai negara kedua setelah Rusia yang paling rentan penetrasi pornografi terhadap anak-anak. Kondisi seperti itu, sebenarnya telah pula ditangkap Badan Koordinasi Keluarga Berencana Nasional (BKKBN). Lewat beberapa kali penelitian dan survey di lapangan, terkuak kenyataan di lapangan yang mengetengahkan gambaran kehidupan anak-anak Indonesia menjelang remaja, salah satunya adalah kegemaran coba-coba untuk urusan seks.
Salah satunya adalah hasil peneltian di Provinsi Jawa Barat, di mana dari 2.880 remaja yang disurvey BKKBN usia 15-24 tahun, sedikitnya 40 persen mengaku pernah berhubungan seks sebelum nikah.Tak hanya sampai di situ. Survey juga mencatat sedikitnya remaja usia 15-19 tahun hampir 60 persen diantaranya pernah melihat film porno dan 18,4 persen remaja putri mengaku pernah membaca buku porno. Data terakhir ini diperoleh dari peneltian oleh sejumlah mahasiswa di Universitas Airlangga terhadap 300 responden.
Sayangnya, banyak orang tua yang kadangkala kecolongan soal kegemaran anak-anak mereka yang menjelang remaja ini terhadap pornografi. Masih berdasarkan data terbaru, 25 persen anak-anak bahkan menonton film porno di rumah sendiri, 22 persen di rumah teman dimana materinya didapat dari VCD rental di sekitar rumah. Lebih parah lagi, kecanggihan teknologi telepon selular telah pula dirambah pornografi. Beberapa penyelidikan bahkan diketahui soal gambar porno yang sampai ke telepon selular atau handphone anak-anak SD.
Bahaya lain yang mengancam anak-anak adalah keberadaan situs porno. Inke Maris dari ASA Indonesia mengutip hasil penelitian di Amerika bahwa setidaknya ada 28 ribu situs porno di internet pada 2000 sementara tiap pekannya hadir 2 ribuan situs porno baru. Malangnya, di Indonesia, situasi sedemikian tidak segera ditanggapi oleh pihak berwenang, yakni pemerintah. Hal itu bisa dilihat dari tidak adanya regulasi yang jelas mengenai pornografi dan pornoaksi serta hukumnya.
Berita tentang pemerkosaan, pelecehan seksual dan kejahatan lainnya hampir setiap hari di kabarkan media massa. Belum lagi video-video porno yang terus diproduksi, baik yang dibuat secara profesional maupun amatir. Baik video yang memang diproduksi untuk kepentingan komersil maupun video yang pada awalnya hanya untuk kepentingan pribadi tapi ‘terpublikasikan’ secara umum. Dampak video-video tersebut sangat luar biasa terhadap sikap dan gaya hidup masyarakat. Khususnya para generasi muda yang akan menjadi penerus bagi kelangsungan bangsa ini kedepannya. Bisa dibayangkan, jika para pemimpin bangsa di masa depan tersebut, saat ini sedang gemar menonton video-video mesum. Efek dari tontonan tersebut akan berpengaruh pada pembentukan sikap dan karakter mereka nantinya.
Agar tulisan ini tidak merembes kepada hal yang terlalu luas, maka permasalahan yang dibahas hanya pada video mesum porno sebagai salah satu penyebab dari hilangnya nilai-nilai moral dan budaya anak bangsa. Kemudian, solusi yang ditawarkan hanya dibatasi pada tatanan pendidikan anak-anak usia sekolah.
Maraknya aktivitas yang berbau seks bebas membuat kita menjadi gamang melihat perkembangan generasi muda saat ini. Setidaknya ada dua hal yang menjadi penyebab hal tersebut dimana keduanya saling terkait satu sama lain. Penyebab Pertama adalah perkembangan teknologi yang sangat cepat. Teknologi yang semakin modern, memungkin penggunanya untuk dapat mengakses informasi dengan sangat cepat. Sebut saja ada video mesum terbaru yang beredar di sebuah daerah di jawa. Maka dengan bantuan internet, video tersebut dapat tersebar luas dengan hitungan menit kesemua daerah di seluruh nusantara ini dengan bantuan internet.
Penetrasi penyebaran video tersebut semakin meluas dengan bantuan koneksi data yang juga semakin canggih, seperti bluetooth dan dari PC ke handphone atau sebaliknya. Pada kasus Ariel, Luna Maya dan Cut Tari misalnya. Dengan bantuan media massa, video tersebut diunduh sebanyak 200 ribu download dalam waktu 10 hari pertama. Andai saja 200 ribu download tersebut dilakukan oleh orang yang berbeda, berarti terdapat 200 ribu orang yang memiliki video tersebut dari unduhan internet.Misalkan saja, rata-rata per orang yang mengunduh tadi juga membagikan video tersebut kepada teman nya yang lain melalui koneksi bluetooth minimal kepada 2 orang yang berbeda, maka akan terdapat tambahan 400 ribu orang lagi yang memiliki dan menonton video tersebut.
Berarti, sekarang ada 600 ribu orang yang memiliki video tersebut. Bayangkan jika video tersebut beredar seperti sistem multilevel marketing (MLM). Dan bayangkan juga jika seorang anak SMP membanggakan kepada teman satu kelasnya bahwa ia memiliki video tersebut dan kemudian hampir seluruh teman sekelasnya meminta copy video tersebut. Bayangkan juga jika penyebaran informasi yang sangat cepat terjadi untuk hal-hal yang positif, seperti penyebaran ilmu pengetahuan, sosialisasi program pemerintah terbaru, up date penelitian terbaru dan sebagainya. Sehingga, teknologi tidak dapat disalahkan apalagi dihambat perkembangannya karena justru akan merugikan manusia itu sendiri. Yang salah adalah pengguna teknologi yakni manusia itu sendiri. Hal ini lah yang berkaitan dengan penyebab kedua.
Penyebab kedua yang saling berkaitan dengan penyebab pertama adalah semakin berkurang nilai nilai pendidikan moral di setiap jenjang pendidikan formal. Mulai dari tingkat dasar sampai perguruan tinggi. Pendidikan cenderung diarahkan kepada pencapaian kemampuan kognitif siswa saja . Walaupun di dalam tiga aspek pendidikan juga terkandung ranah psikomotor dan afektif (sikap), namun tetap saja tidak mampu memberikan solusi bagi persoalan degradasi moral bangsa ini. Hal ini disebabkan karena ranah afektif yang dimaksud adalah sikap dan minat siswa terhadap masing-masing bidang studi yang sedang mereka pelajari. Jadi, ranah afektif yang dimaksud bukanlah sikap moral dan nilai etika yang mampu meninggikan derajat manusia karena keelokan budi pekerti.
Sering sekali kita mendengar kata-kata porno, sering kali juga kita melihat hal-hal yang porno. Sengaja maupun tidak sengaja kita selalu berhadapan dengan hal ini. Tanpa kita sadari dampak negatif dari hal ini sangatlah besar, apalagi dalam dunia pendidikan. Dan perlu kita garis bawahi, pengaruh luar pada saat generasi muda ini harus kita perhatikan, mereka sangatlah liar, mereka mudah goyang iman.
Sarana teknologi yang canggih, yang salah satu fasilitasnya bisa menampilkan video benar-benar sangat dimanfaatkan oleh para pemuda saat ini, akan tetapi sarana ini mereka buat untuk melihat video yang berbau xxx. Tak hanya itu, mereka juga merekam adegan mereka sendiri saat bermesraan dengan lawan pasangannya. Mungkin maksut mereka dibuat momen yang bagus, padahal tanpa mereka sadari hal ini akan menjadi senjata untuk membunuh mereka sendiri.
Berdasarkan survei terhadap korban online dilakukan oleh Pusat Nasional untuk Anak Hilang dan Tereksploitasi, hanya sebagian kecil anak-anak mencari pornografi di tujuan, dan sebagian besar jawaban yang benar dengan cepat meninggalkan situs tersebut, meskipun beberapa laporan insiden tersebut kepada orang tua. Paparan terhadap konten seksual eksplisit online dapat terjadi dengan sangat mudah melalui pencarian Google salah arah menggunakan kata tidak bersalah seperti “mainan,” kata salah eja atau URL, website menyesatkan atau email, atau link atau foto dikirim oleh rekan atau melalui spam.
Ketika mengevaluasi apa artinya bahwa anak Anda melihat materi seksual yang eksplisit, sebelum bereaksi atau mengambil kesimpulan, langkah pertama adalah untuk menilai situasi untuk mengetahui apa yang sebenarnya terjadi dan apakah ada masalah.
  • Solusi Bagi Permasalahan Dampak Video Porno
Solusi menurut saya bagi mereka adalah kita harus mampu membuat mereka sibuk. Memberikan tugas sekolah tetapi menyenangkan bagi mereka, menarik bagi mereka. memberikan arahan apa dampak negatif dari hal semacam judul artikel ini. Dan semua ini tak lepas dari kedua orang tua atau orang yang ada didekat mereka, orang tua ini adalah pengganti pembimbing pada saat mereka diluar jam pelajaran. Selain itu salah satu solusi yang bisa ditawarkan adalah pendidikan moral semenjak dini dari lingkungan keluarga. Banyak orang tua yang terjebak pada pola pendidikan yang sebenarnya justru berdampak negatif bagi perkembangan anak-anaknya.
Orang tua mengajarkan anak-anaknya berdemokrasi tapi tidak membekalinya dengan batasan yang wajib diketahui mereka. Sehingga, terjadi kebablasan dalam mengartikan kebebasan berpendapat, kebebasan bersikap, kebebasan dalam memilih tontonan yang layak, kebebasan dalam bergaul, kebebasan memilih pakaian sesuka mereka.
Tugas orang tua tidak hanya sekedar memenuhi kebutuhan lahiriah saja seperti makan, tempat tinggal, dan pendidikan formal. Tetapi, yang tidak kalah penting adalah kebutuhan anak untuk menjadi manusia paripurna dengan balutan budi pekerti yang menawan banyak orang juga merupakan tanggung jawab orang tua. Banyak faktor yang membuat pendidikan moral keluarga menjadi sangat penting. Betapa banyak daerah yang menerapkan Perda yang bersifat keagamaan (Perda Syariah) namun perbuatan asusila juga tidak berkurang. Pornografi malah semakin menjadi-jadi.
Berarti, Perda yang dikeluarkan oleh penguasa tersebut tidak mampu membenahi moral anak bangsa. Karena, Perda pada umumnya hanya mengatur hal-hal yang bersifat normatif dan simbolik. Bukan pada nilai-nilainya. Seberapa besar pun sanksi yang diberikan, jika nilai-nilai moral tersebut tidak bersemayam dalam diri setiap anak bangsa, tetap saja tidak akan mengubah keadaan.
Jika penguasa telah melakukan perannya dengan mengeluarkan peraturan yang bersifat mengikat, maka tugas keluargalah menanamkan nilai-nilai moral kepada anak-anaknya. Nilai-nilai universal seperti saling menghargai, saling menghormati, berpakaian layaknya manusia terhormat, tutur kata nan menawan merupakan produk olahan orang tua yang dikonsumsi oleh anak-anak mereka dan diaplikasikan dalam pergaulan. Nilai tersebut adalah materi ajar yang langsung dipraktekan dan dicontohkan dengan perbuatan oleh orang tua kemudian ditiru dan dianut secara langsung oleh anak-anak mereka dalam setiap aktivitas sehari-hari.
Jika setiap keluarga telah melakukannya maka akan tercipta lingkungan yang kondusif bagi perkembangan budi pekerti generasi penerus bangsa ini. Sekolah sebagai salah satu lingkungan yang bersentuhan langsung dengan anak-anak dapat memoles budi pekerti dengan ilmu pengetahuan dan sikap sebagai intelektual. Sehingga, tercipta bangsa Indonesia dengan anak-anak yang berbudi pekerti nan menawan. Selain itu cari tahu bagaimana anak Anda telah menemukan situs-situs tersebut. Ketika orang lain di rumah dengan akses ke komputer-memiliki kecanduan seks tersembunyi, anak-anak yang terkena bahan tersebut dengan atau tanpa sepengetahuan orang tua, memberikan anak lebih banyak kesempatan dan godaan untuk menjelajahi website seperti diri mereka sendiri. Karena anak-anak dapat mencari, atau melihat, situs di luar pertama rasa ingin tahu setelah stumbled atas mereka atau untuk mengetahui tentang seks. Ketika motivasi keingintahuan, diagnosis hanya bisa “remaja” atau “menjelang remaja”, dampak yang jinak, dan prognosis yang baik.
Namun, melihat pornografi, terutama dengan cara yang berkelanjutan, dapat memiliki efek berpotensi merugikan pada anak-anak, dan mungkin didorong atau diabadikan oleh kesepian, isolasi dan paksaan. Tontonan-tontonan acara televisi sekarang ini cenderung kepada hal-hal yang romantis yang sama sekali tidak mendidik para generasi muda ini. Acara sinetron cinta, acara telenovela, kebanyakan ke hal-hal yang justru mempengaruhi pola pikir mereka yang belum saatnya mereka lakukan. Tugas mereka hanyalah belajar dan berkreasi positif, yang bisa bermanfaat bagi diri mereka, bagi orang didekat mereka, khususnya bagi orang tua mereka, dan umumnya bagi dunia pendidikan dan bagi Agama dan Negara.
BAB III
PENUTUP
  • Kesimpulan
Jadi dapat disimpulkan bahwa anak remaja jaman sekarang sudah sangat gampang terpengaruh oleh video-video porno. Buktinya makin banyaknya terjadi pemerkosaan dan kehamilan di luar nikah. Jadi sebaiknya sebagai orang tua memberikan solusi yang bisa ditawarkan adalah pendidikan moral semenjak dini dari lingkungan keluarga. Banyak orang tua yang terjebak pada pola pendidikan yang sebenarnya justru berdampak negatif bagi perkembangan anak-anaknya. Orang tua mengajarkan anak-anaknya berdemokrasi tapi tidak membekalinya dengan batasan yang wajib diketahui mereka. Sehingga, terjadi kebablasan dalam mengartikan kebebasan berpendapat, kebebasan bersikap, kebebasan dalam memilih tontonan yang layak, kebebasan dalam bergaul, kebebasan memilih pakaian sesuka mereka.
Tugas orang tua tidak hanya sekedar memenuhi kebutuhan lahiriah saja seperti makan, tempat tinggal, dan pendidikan formal. Tetapi, yang tidak kalah penting adalah kebutuhan anak untuk menjadi manusia paripurna dengan balutan budi pekerti yang menawan banyak orang juga merupakan tanggung jawab orang tua. Banyak faktor yang membuat pendidikan moral keluarga menjadi sangat penting. Betapa banyak daerah yang menerapkan Perda yang bersifat keagamaan (Perda Syariah) namun perbuatan asusila juga tidak berkurang. Pornografi malah semakin menjadi-jadi.
  • Saran
Sebaiknya para orang tua lebih mengawasi anaknya dalam menggunakan internet dan juga lebih diberikan proteksi agar anak tidak mengakses hal-hal yang merusak moral anak tersebut karena pertumbuhan psikologi seorang anak sangat dipengaruhi oleh apa yang mereka lihat dan mereka pelajari.

Wednesday, 16 December 2015

INFO LOWONGAN KERJA LES PRIVAT ONLINE


Jadi Les Privat adalah lembaga privat yang memberikan pelayanan Guru privat yang langsung datang ke rumah dan Les Privat Online diseluruh indonesia yang berpusat dikota pekanbaru .
Untuk saat ini kami banyak membutuhkan tenaga pengajar les privat online(Bimbingan Belajar Online) untuk mengajar Les Privat Online jenjang pendidikan SMP , SMA/SMK dan UMUM dengan kriteria sebagai berikut :
1. Pria/Wanita/Mahasiswa/Mahasiswi.
2. Mampu mengajar dengan sangat baik.
3. Memahami teori dan mampu mempraktekannya dengan lancar sesuai dengan kompetensinya.
4. Memiliki pengalaman dalam mengajar minimal satu tahun.
5 Diutamakan tinggal di PEKANBARU.
6 Mempunyai Laptop sendiri dan Menguasai komputer minimal MS. OFFICE (media sosial). .
7. Lebih diutamakan bisa membuat E-Book,Video dan modul.
8. Pernah mengajar les privat lebih diutamakan.
9. Mampu bekerja secara tim.
Bagi yang memenuhi persyaratan diatas silahkan kirimkan Surat lamaran, KTP, CV, ijazah terakhir, transkip nilai, pas photo, Photo berbentuk file JPG dan surat pendukung lainnya ke alamat berikut :
Jadi Les Privat
Jl. Kasah Gg.Salempayo No. 1A Tangkerang Tengah,
Marpoyan Damai PEKANBARU - RIAU
Telphone : 0761- 8403147
Hp : 0812 7676 3188
Pin BBM : 56BBF925
WhatsApp : 0812 76763188
website : www.jadilesprivat.com
Email : jadiprivat@gmail.com

Monday, 12 October 2015

Bermain Sambil Belajar

Anak susah untuk disuruh belajar?  Apa kira-kira penyebabnya hingga anak tidak mau belajar?  Anak cepat bosan ketika berada di ruang belajar?  Apakah karena orangtua yang tidak mau menemani atau karena orangtua sendiri tidak mau belajar?  Terus adakah cara belajar yang efektif untuk anak?  Kira-kira cara dan tips agar anak mau belajar apa ya?

Mengajak anak untuk senantiasa belajar rutin bukanlah pekerjaan yang mudah.  Biasanya anak akan banyak mencari alasan agar tidak disuruh belajar.  Bilang capeklah, ngantuklah, bosanlah dan aneka alasan lain yang diberikan agar anak terbebas dari beban belajar.  Yang mesti diketahui bahwa dunia anak-anak ya begitu.  Maunya bermain dan menghabiskan waktu dengan bersenang-senang.  Makanya untuk menghadapinya ada istilah sekolah bermain sambil belajar.  Si anak tetap bermain namun secara tidak sadar sesungguhnya ia sedang belajar.

Anak tidak mau belajar biasanya dikarenakan metode yang dipakai masih memakai metode memerintah, seakan-akan orangtua memiliki hak penuh atas anak dan para orangtua bersikap otoriter dan orangtua yang paling mengerti.  Padahal konsep pemaksaan kemauan orangtua belum tentu sejalan dengan kemauan anak sehingga yang terjadi adalah pemberontakkan dan penolakkan yang dilakukan oleh si anak.  Bagaimana tidak memberontak, anak di sekolah itu sudah memakai gaya belajar, menulis membaca dan menyimak materi dari sang guru.  Setelah seharian diisi pembelajaran di sekolah maka yang terjadi adalah timbul rasa jenuh.  Rasa jenuh ini akan semakin menjadi karena di rumah disuruh begitu lagi (belajar) sama orangtua, tentunya anak akan bosan sehingga yang dibutuhkan anak adalah penyegaran untuk otaknya.

Sebagai contoh ada beberapa anak yang memiliki daya belajar sangat rendah.  Para orangtua sudah berusaha untuk menyuruhnya belajar namun tetap tidak berhasil.  Hal yang seharusnya dilakukan adalah memberikan pendekatan terlebih dahulu kepada anak.  Ternyata setelah didekati anak tersebut memiliki potensi yang sangat luar biasa.  Misalnya, ternyata si anak hafal dengan seluruh pemain salah satu klub terkenal di Eropa.  Tapi memang kebetulan si anak suka dengan olahraga.  Si anak tersebut hafal dengan nama pemain utama dan cadangan serta nomor punggungnya.  Bahkan anak juga tahu siapa nama pelatih dan nama asisten pelatihnya.  Setelah dipikir lebih jauh ternyata si anak ini memang memiliki bakat yang luar biasa.  Kalau soal pemain saja hafal tentunya soal pelajaran juga harus hafal, tinggal cara pendekatan yang dipakai agar si anak menyukai pelajaran tersebut.  Biasanya karena orangtua salah dalam memberikan pengarahan kepada anak sehingga belajar bagi anak adalah sesuatu yang membosankan.

Lalu bagaimanakah caranya agar anak mau semangat belajar? 
Berikut tips dan cara sederhana agar anak mau belajar

1.  Para orangtua sebaiknya memahami tentang konsep belajar

Konsep belajar ini sebaiknya dipahami dan dimengerti oleh para orangtua.  Karena konsep orangtua akan berbeda dengan konsep anak.  Kalau orangtua pasti sudah paham betul tentang manfaat belajar, kalau anak ya pastinya akan berbeda.  Para anak yang sudah seharian di sekolah pasti akan merasa bosan dengan pelajaran yan telah diberikan oleh gurunya.  Maka hal terbaik yang bisa dilakukan adalah dengan memberikan suasana yang berbeda agar anak tidak jenuh.  Carilah dan berikan hal yang baru kepada anak agar anak tetap semangat mau belajar.

2.  Orangtua menyesuaikan gaya belajar anak

Tiap anak memiliki karakter dan sifat yang berbeda-beda.  Ada yang senang dengan metode belajar A dan ada juga anak yang senang dengan gaya belajar B.  Lalu anak kita suka dengan gaya belajar model apa?  Setidaknya ada 3 gaya belajar anak.  Apa saja gaya belajar anak?  Berikut gaya belajar anak berdasarkan sifat dan karakternya

a.  Gaya belajar visual

Ada beberapa ank yang menyukai gaya belajar dengan metode visual yaitu gaya belajar dengan senang membaca daripada belajar dengan metode interaktif atau tanya jawab.  Anak akan lebih mudah untuk menyerap dan mengingat pelajaran dengan gaya membaca.  Kalau diberi metode lain anak akan cepat merasa bosan.

b.  Gaya belajar Auditori

Gaya belajar auditori yaitu gaya belajar anak dengan metode interaktif yaitu tanya jawab dan berdiskusi.  Ada beberapa anak yang menyukai dengan metode auditori.  Lebih menarik dan tidak membosankan karena ada komunikasi dua arah sehinga anak tidak akan jenuh.  Apabila anak anda suka dengan metode ini maka kita bisa mengajari anak belajar dengan memberikan ribuan pertanyaan kepada anak.  Banyak buku yang berisi kumpulan soal, dan metode ini bisa kita praktekkan kepada anak.

c.  Gaya belajar Kinestetik

Anak yang bertipe kinestetik akan cepat merasa bosan apabila belajar dengan hanya berdiam di ruangan.  Anak butuh suasana yang bebas dan menyenangkan.  Untuk anak yang tipe kinestetik maka orangtua bisa memberikan suasana yang menyenangkan, bisa dengan belajar sambil rekreasi.

Para orangtua sebaiknya memahami terlebih dahulu kondisi anak.  Setelah itu maka orangtua bisa memberikan pendekatan kepada anak agar mau belajar dan tetap semangat.

3.  Memberikan penghargaan terhadap prestasi anak

Salah satu cara agar menjaga anak untuk tetap semangat belajar maka para orangtua sebaiknya memberikan hadiah atau pujian ketika anaknya berprestasi karena rajin belajar.  Dengan cara yang sederhana ini merupakan bentuk kasih sayang dan rasa peduli kepada anak, sehinga anak akan merasa diperhatikan.

Itulah beberapa tips dan cara singkat agar anak semangat belajar.  Belajar dan mengulang pelajaran di sekolah akan sangat membantu prestasi anak di sekolah.  Kita sebagi orangtua juga harus bisa memberikan contoh di hadapan anak.  Bisa dengan menkondisikan suasana agar anak tetap semangat belajar.  Misalnya ketika jam belajar, segala fasilitas hiburan dimatikan terlebih dahulu.  Bukannya anak belajar, orangtuanya malah enak-enakkan menonton televisi.  Semoga tips dan cara sederhana ini bisa membantu agar anak tetap semangat dan senang belajar.


Semoga bermanfaat...!!!

Jadi Les Privat adalah lembaga privat yang memberikan pelayanan guru privat yang langsung datang ke rumah anda di pekanbaru dan sekitarnya. Guru Les Privat yang kami sediakan profesional, bersahabat dan berpengalaman dalam mengajar di bidangnya.


Bagi anda yang ingin mendaftar les privat dikota pekanbaru dan sekitarnya, caranya sangat mudah anda tinggal isi formnya klik disini.Pendaftaran tidak dipungut biaya alias gratis, adapun pembayaran biaya les privat dilakukan awal bulan via transfer ke rekening owner Jadi Les Privat.Untuk detail besarnya biaya per pertemuan bisa anda klik di Biaya les privat.




 http://jadiprivat.blogspot.com/p/form-pendaftaran-les-privat.html
Untuk lebih jelasnya anda bisa hubungi Kantor Pusat Jadi Les Privat untuk informasi les privat didaerah anda,karena kami mempunyai kantor perwakilan cabang didaerah anda.
Kantor Pusat :

Jadi Les Privat
Jl. Kasah Gg.Salempayo No. 1A Tangkerang Tengah,
Marpoyan Damai PEKANBARU - RIAU
Hp : 0812 7676 3188
WhatsApp : 0812 76763188
Facebook : Jadi Les Privat

Friday, 9 October 2015

Tips Agar Anak Cerdas Sejak Bayi

Semua Mama pasti ingin memberikan yang terbaik untuk anaknya. Tapi tahukah Anda, 4 hal ini tidak hanya baik tapi juga dapat membuat anak lebih cerdas dan sehat sejak bayi?

Ayo Ma, Anda bisa mencetak sang juara!

1. Bicara dengan cerdas
Ajak bayi Anda bicara sesering mungkin
Menurut Dr.Jean Ashton –pengajar dan pemerhati pendidikan anak usia dini dari Universitas Sydey, Asutralia, mengajak bayi bicara bukan hanya terbatas pada memuji, mengeluarkan kata-kata lucu atau memanggil-manggil namanya.

“Ajak bayi Anda bicara dan belajar juga  menjadi pendengar yang baik untuknya. Bayi mungkin belum bisa menjawab dengan kata-kata, namun mereka pandai merespon melalui ekspresinya. Respon ini yang perlu diperhatikan dan dihargai sebagai bentuk awal bayi belajar berkomunikasi dengan lingkungannya.”

Anda juga dapat mengajak bayi berbicara cerdas dengan memanggil namanya, menanyakan sesuatu, menjelaskan hal sesuai logika serta menggunakan kalimat lengkap.

2. Ikut bermain
Masih menurut Dr. Ashton, keterlibatan Mama saat anak bermain dapat megajarkan cara bermain yang seharusnya. Kegiatan ini juga akan membantu mempercepat proses belajar anak, mengembangkan potensi sosialnya, mengenali kemampuan atau bakat, minat, hingga kebutuhan emosionalnya.

3. Bacakan cerita
Tidak ada kata terlalu dini untuk mulai membacakan cerita untuk anak. Seperti yang dikatakan Dr.Rosmarie Truglio, seorang ahli pendidikan, “Membaca dapat menumbuhkan kecintaan anak pada buku, meningkatkan kemampuan kosakata serta membantu mengembangkan keterampilan berbahasa.”

4. Bernyanyilah!
Pilih lagu yang memiliki syair berima, memiliki nada-nada atau bunyi-bunyi unik serta membuat Anda bergerak. Cicak-cicak di dinding, hap! Mudah, bukan? “Ini cara yang sangat menyenangkan untuk mengajak anak mempelajari beragam bunyi dan menamabah perbendaharaan kata. Anak juga akan terdorong untuk ikut bergerak dan bergembira.

 Semoga bermanfaat...!!!

Jadi Les Privat adalah lembaga privat yang memberikan pelayanan guru privat yang langsung datang ke rumah anda di pekanbaru dan sekitarnya. Guru Les Privat yang kami sediakan profesional, bersahabat dan berpengalaman dalam mengajar di bidangnya.


Bagi anda yang ingin mendaftar les privat dikota pekanbaru dan sekitarnya, caranya sangat mudah anda tinggal isi formnya klik disini.Pendaftaran tidak dipungut biaya alias gratis, adapun pembayaran biaya les privat dilakukan awal bulan via transfer ke rekening owner Jadi Les Privat.Untuk detail besarnya biaya per pertemuan bisa anda klik di Biaya les privat.



 http://jadiprivat.blogspot.com/p/form-pendaftaran-les-privat.html
Untuk lebih jelasnya anda bisa hubungi Kantor Pusat Jadi Les Privat untuk informasi les privat didaerah anda,karena kami mempunyai kantor perwakilan cabang didaerah anda.
Kantor Pusat :

Jadi Les Privat
Jl. Kasah Gg.Salempayo No. 1A Tangkerang Tengah,
Marpoyan Damai PEKANBARU - RIAU
Hp : 0812 7676 3188
WhatsApp : 0812 76763188
Facebook : Jadi Les Privat

Friday, 25 September 2015

Kewajiban Orang Tua Terhadap Anak

Anak merupakan anugrah yang diberikan kepada kita, mereka merupakan titipan dari ilahi, mereka merupakan amanah dari tuhan yang maha kuasa yang harus benar-benar kita jaga. Sebagai seorang muslim Bukan saja sang anak yang mempunyai kewajiban terhadap orangtua, orang tua pun mempunyai kewajiban terhadap anak yang harus ditunaikan. Kewajiban orang tua terhadap anaknya adalah sebuah wujud aktualitas hak-hak anak yang harus dipenuhi oleh orang tua. Kewajiban sebagai orangtua yang harus didapatkan oleh sang anak. Dalam agama islam kewajiban orang tua terhadap anak antara lain dapat kita lihat sebagai berikut :

  1. Anak mempunyai hak untuk hidup.
    Kewajiban orangtua terhadap anaknya tetap bisa hidup, meski dalam keadaan bagaimanpun, sesulit apapun ekonomi dalam keluarga, jangan sampai kehidupan anak terabaikan. Sering kita lihat bahwa anak pendapat perlakuan yang tidak sesaui. Orang tua sering mengabaikan kewajibannya terhadap anak-anaknya, bahkan terdapat kasus yang sering menimpa anak yang mengakibatkan anak itu meninggal.

    ‘Janganlah kamu membunuh anak anakmu karena takut miskin. Kami akan memberikan rizqi kepadamu dan kepada mereka.’ ( QS. Al-An’am: 151)

    Kemudian dalam satu hadist nabi yang di riwayatkan oleh Al-Bukhari dan Muslim dari abdullah bin Mas`ud Ra. Aku pernah bartanya, Ya Rasulullah, Dosa apa yang paling besar? Kemudian nabi bersabda “ kamu menyekutukan allah padahal dialah yang telah menciptakan kamu , kemudian apalagi tanyaku lagi, beliau menjawab “kamu membunuh anak-anak kamu karena kamu takut ia makan bersamamu,

    Dari ayat tersebut sangat jelas bahwa orang tua mempunyai kewajiban agar anak tetap bisa hidup betapapun susahnya kondisi ekonomi orang tua, dan mereka berdosa jika mereka mengabaikan anak-anak mereka. Ayat itu juga memberi jaminan kepada kita bahwa Allah pasti akan memberikan rejeki baik kepada orang tua maupun anak, asalkan mereka berusaha dan tawakal.
     
  2. Menyusui.
    Wajib atas seorang ibu menyusui anaknya yang masih kecil, sebagaimana firman Allah yang artinya :

    “Para ibu hendaklah menyusui anak-anaknya selama dua tahun penuh, yaitu bagi yang ingin menyempurnakan penyusuan.” (QS AI Baqarah: 233)

    Air susu dalam beberapa hari kelahiran mempunyai beberapa kelebihan, antara lain mengandung zat antibody yang sangat diperlukan oleh bayi. Bayi yang memperoleh air susu jenis ini akan mempunyai daya kekebalan tubuh yang lebih baik. Seorang ibu diwajibkan untuk menyusui anaknya sampai 2 tahun penuh, kecuali ada alasan syari. Menyusui anak sampai dua tahun ini akan menumbuhkan pengaruh positif terhadap sang anak baik secara fisik maupun secara mental.
     
  3. Memberi Nama yang Baik.
    Dari Abu Hurairah ra, Nabi saw bersabda, “Sesungguhnya kewajiban orang tua dalam memenuhi hak anak itu ada tiga, yakni:
    pertama, memberi nama yang baik ketika lahir.
    Kedua, mendidiknya dengan al-Qur’an dan ketiga, mengawinkan ketika menginjak dewasa.” Rasulullah saw diketahui telah memberi perhatian yang sangat besar terhadap masalah nama. Kapan saja beliau menjumpai nama yang tidak menarik (patut) dan tak berarti, beliau mengubahnya dan memilih beberapa nama yang pantas. Beliau mengubah macam-macam nama laki-laki dan perempuan. Seperti dalam hadits yang disampaikan oleh Aisyah ra, bahwa Rasulullah saw biasa merubah nama-nama yang tidak baik. (HR. Tirmidzi).

    Berkenaan dengan nama-nama yang bagus untuk anak, Rasulullah saw bersabda, “Sesungguhnya kamu sekalian akan dipanggil pada hari kiamat dengan nama-nama kamu sekalian, maka perbaguslah nama kalian.” (HR.Abu Dawud) Pemberian ‘nama yang baik’ bagi anak adalah awal dari sebuah upaya pendidikan terhadap anak anak.
    Ada yang mengatakan; ‘apa arti sebuah nama’. Ungkapan ini tidak selamanya benar. Islam mengajarkan bahwa nama bagi seorang anak adalah sebuah do’a. Dengan memberi nama yang baik, diharapkan anak kita berperilaku baik sesuai dengan namanya. Adapun setelah kita berusaha memberi nama yang baik, dan telah mendidiknya dengan baik pula, namun anak kita tetap tidak sesuai dengan yang kita inginkan, maka kita kembalikan kepada Allah s.w.t. Nama yang baik dengan akhlaq yang baik, itulah yang kita harapkan.

    Nama yang baik dengan akhlaq yang buruk, tidak kita harapkan. Apalagi nama yang buruk dengan akhlaq yang buruk pula. Celaka berlipat ganda.
  4. Mengaqiqahkan Anak
    Menurut keterangan A. Hasaan ‘aqiqah adalah; ‘ menyembelih kambing untuk (bayi) yang baru lahir, dicukur dan diberi nama anak itu, pada hari ketujuhnya. Rasulullah s.a.w. bersabda;

    ‘Tiap tiap seorang anak tergadaikan dengan ‘aqiqahnya yang disembelih atas namanya ada hari ketujuh kelahirannya, lalu ia di cukur, dan diberi nama. (HR. Ahmad dan Imam yang empat ).

     
  5. Memberi makan dan keperluan lainnya
    Dan kewajiban ayah memberi makan dan pakaian kepada para ibu dengan cara ma’ruf. Seseorang tidak dibebani melainkan menurut kadar kesanggupannya. Janganlah seorang ibu menderita kesengsaraan karena anaknya dan seorang ayah karena anaknya, dan warisanpun berkewajiban demikian.

    Rasulullah s.a.w. bersabda;
    ‘Cukup berdosa orang yang menyia nyiakan ( tanggung jawab) memberi makan keluarganya.’ ( HR Abu Daud ).“... dan kewajiban bagi ayah menanggung nafkah dan pakaian mereka dengan cara yang patut....” (Qur`an Albaqarah : 233)

     
  6. Memberi rizqi yang‘thayyib’.
    Rasulullah s.a.w. bersabda; Dari Abu Rafi’ r.a. telah berkata; Telah bersabda Rasulullah s.a.w. ‘Kewajiban orang tua terhadap anaknya adalah mengajarinya tulis baca, mengajarinya berenang dan memanah, tidak memberinya rizqi kecuali rizqi yang baik.’ HR Al Hakim .

     
  7. Mendidik anak
    Pada suatu kesempatan, Amirul Mukminin Umar bin Khaththab kehadiran seorang tamu lelaki yang mengadukan kenakalan anaknya, “Anakku ini sangat bandel.” tuturnya kesal. Amirul Mukminin berkata, “Hai Fulan, apakah kamu tidak takut kepada Allah karena berani melawan ayahmu dan tidak memenuhi hak ayahmu?” Anak yang pintar ini menyela. “Hai Amirul Mukminin, apakah orang tua tidak punya kewajiban memenuhi hak anak?”
    Umar ra menjawab, “Ada tiga, yakni: pertama, memilihkan ibu yang baik, jangan sampai kelak terhina akibat ibunya. Kedua, memilihkan nama yang baik. Ketiga, mendidik mereka dengan al-Qur’an.”

    Pendidikan tentang agamaRasulullah s.a.w. bersabda; ‘Tiap bayi dilahirkan dalam kadaan suci ( fithrah Islamy ) . Ayah dan Ibunyalah kelak yang menjadikannya Yahudi, Nashrany, atau Majusyi. HR Bukhari.

    Mendidik anak pada umunya baik laki laki maupun perempuan adalah kewajiban bagi kedua orang tuanya. Dan mendidik anak perempuan mempunyai nilai tersendiri dari pada mendidik anak laki laki. Boleh jadi karena mereka adalah calon Ibu rumah tangga yang bakal menjadi ‘Madrasah’ pertama bagi anak anaknya’. Boleh jadi juga karena kaum wanita mempunyai beberapa keitimewaan atau ke khassan tersendiri., sehingga di dalam Al Qur aan pun terdapat surat An Nisa, tetapi tidak ada surat ‘Ar Rijal’. Wallaahu a’lam. Rasulullah s.a.w. bersabda : ‘Barang siapa mempunyai dua anak perempuan dan dia asuh dengan baik maka mereka akan menyebabkannya masuk sorga. ( HR Al Bukhary )Mengenai kekhassan kaum wanita, antara lain Rasulullah s.a.w. bersabda; ‘Wanita itu bagaikan tulang rusuk. Apabila anda biarkan begitu saja, dia akan tetap bengkok. Namun apabila anda luruskan sekaligus, dia akan patah'.
     
  8. Menyediakan tempat tidur terpisah antara laki laki dan perempuan.
    Dalam ajaran agama Islam mengejarkan ‘hijab’ sejak dini. Meskipun terhadap sesama Muhrim, karena keluargalah yang pertama sekali memberi pelajaran kepada anak. Bila dalam keluarga tidak mengajarkan sejak dini. Bila telah berusia tujuh tahun tempat tidur mereka harus dipisahkan.

    Rasulullah s.a.w. bersabda; ‘Suruhlah anak anakmu sholat bila berumur tujuh tahun dan gunakan pukulan jika mereka sudah berumur sepuluh tahun dan pisahlah tempat tidur mereka ( putra putri ). Maksudnya, kewajiban mendidik anak untuk mengerjakan sholat dimulai setelah anak berumur tujuh tahun. Bila telah berusia sepuluh tahun anak belum juga mau mengerjakan sholat, boleh dipukul dengan pukulan ringan, yang mendidik, bukan pukulan yang membekas atau menyakitkan.
     
  9. Kasih Sayang
    Hilangkanlah rasa benci pada anak apa pun yang mereka lakukan, do’akan dia selalu, agar menjadi anak yang sholeh, santunilah dengan lemah lembut, shobarlah menghadapi perilakunya yang tidak baik, hadapi segalanya dengan penuh kearifan, jangan mudah membentak apalagi memukul tanpa alasan, tempatkan dia dengan ikhlash pada hati anda, belailah dengan penuh kasih sayang nasehati dengan santun. Satukan hati kita dengan anak anak. Semoga Allah menjadikan mereka ‘ waladun shalihun yad’uu lahu’. Itulah harapan orang tua yang baik.

    Dalam sebuah hadits disebutkan bahwa ;
    Seorang datang kepada Nabi s.a.w. dan bertanya; ‘Ya Rasulullah, apakah hak anakku ini? Nabi s.a.w. menjawab;’ Kau memberinya nama yang baik, memberi adab yang baik dan memberinya kedudukan yang baik ( dalam hatimu). ( HR At Tuusy )

    Kecintaan orang tua kepada anak tidak cukup dengan hanya memberinya materi baik berupa pakaian, makanan atau mainan dan sebagainya. Tapi yang lebih dari pada itu adalah adanya perhatian dan rasa kasih sayang yang tulus dari kedua orang tua.
     
  10. Memberikan pengajaran keterampilan.
    Islam memberantas pengangguran. Salah satu penyebab adanya panganguran adalah apabila seseorang tidak mempunyai ketrapilan tertentu. Bila dia punya ketrampilan tertentu, paling tidak bisa melakukan sesuatu yang berguna buat dirinya ataupun orang lain.

    Rasulullah s.a.w. bersabda; ‘Mengapa tidak kau ajarkan padanya ( anak itu ) menenun sebagaimana dia telah diajarkan tulis baca?’ ( HR An- Nasai )
    Kalimat ‘menenun’ sebagai mewakili jenis jenis ketrampilan yang lain. Artinya tidak terbatas pada menenun saja. Kerajinan tangan apapun selama itu bermanfa’at dan tidak dilarang dalam Agama adalah suatu hal yang ma’ruf.
     
  11. Mengarahkan anak
    Orang tua wajib mengarahkan anak-anak, serta menekankan mereka untuk memilih kawan, teman duduk maupun teman dekat yang baik. Hendaknya orang tua menjelaskan kepada anak tentang manfaat di dunia dan di akhirat apabila duduk dan bergaul dengan orang-orang shalih, dan bahaya duduk dengan orang-orang yang suka melakukan kejelekan ataupun teman yang jelek. Sudah menjadi kewajiban orang tua untuk mencari tahu setiap keadaan anak, menanyakan tentang teman-temannya. Betapa banyak terjadi seorang anak yang jelek mengajak teman-temannya untuk berbuat kemungkaran dan kerusakan, serta menghiasi perbuatan jelek dan dosa di hadapan teman-temannya. Padahal anak kecil seringkali meniru, suka menuruti keinginannya serta suka mencari pengalaman baru.

    Oleh karena itu, orang tua hendaknya berupaya agar anak berteman dengan teman-teman yang baik dan shalih, serta berasal dari keluarga yang baik. Di samping itu juga berupaya untuk memuliakan teman-teman si anak agar mudah memberi bimbingan dan arahan pada mereka dan mereka pun akan bersikap lembut di hadapan orang tua.
    Bila suatu ketika orang tua mendapati anaknya berbuat kejelekan dan kerusakan, tidak mengapa orang tua berusaha mencari tahu tentang keadaan anaknya. Walaupun dengan hal itu mereka terpaksa melakukan salah satu bentuk perbuatan tajassus (mata-mata). Ini tentu saja dengan tujuan mencegah kejelekan dan kerusakan yang terjadi, karena sesungguhnya Allah k tidak menyukai kerusakan. Inilah kiranya sebuah kewajiban yang tak boleh dilupakan oleh setiap orang tua.

    Hendaknya orang tua mengingat sebuah ucapan yang dituturkan oleh ‘Amr bin Qais “Sesungguhnya pemuda itu sedang tumbuh. Maka apabila dia lebih mengutamakan untuk duduk bersama orang-orang yang berilmu, hampir-hampir bisa dikata dia akan selamat. Namun bila dia cenderung pada selain mereka, hampir-hampir dia rusak binasa.”
     
  12. Menikahkannya
    Bila sang buah hati telah memasuki usia siap nikah, maka nikahkanlah. Jangan biarkan mereka terus tersesat dalam belantara kemaksiatan. Do’akan dan dorong mereka untuk hidup berkeluarga, tak perlu menunggu memasuki usia senja.

    Bila muncul rasa khawatir tidak mendapat rezeki dan menanggung beban berat kelurga, Allah berjanji akan menutupinya seiring dengan usaha dan kerja keras yang dilakukannya, sebagaimana firman-Nya,

    “Kawinkanlah anak-anak kamu (yang belum kawin) dan orang-orang yang sudah waktunya kawin dari hamba-hambamu yang laki-laki ataupun yang perempuan. Jika mereka itu orang-orang yang tidak mampu, maka Allah akan memberikan kekayaan kepada mereka dari anugerah-Nya.” (QS. An-Nur:32)

    Keselamatan iman jauh lebih layak diutamakan daripada kekhawatiran-kekhawatiran yang sering menghantui kita. Rasulullah dalam hal ini bersabda, “Ada tiga perkara yang tidak boleh dilambatkan, yaitu: shalat, apabila tiba waktunya, jenazah apabila sudah datang dan ketiga, seorang perempuan apabila sudah memperoleh (jodohnya) yang cocok.” (HR. Tirmidzi)



Apabila mati seorang manusia, maka terputuslah amalnya kecuali dari tiga hal : 1 sedekah jariah yang pernah ia lakukan, ilmu yang bermanfaat, atau anak yang shaleh yang mendoakannya “ Hadist Riwayat Muslim).


Sumber-Sumber Abu Abdillah ahmad Bin Al Isawi Ensikopledia Anak, 2011 Darus Sunnah Jakarta Timur Indonesia Al-Hafizh Ibnu Hajar Al-Asqalani Bulughul Maram Ed. Terjemahan. 2010 Akbarmedia Jakarta Syarah Riyadhahush Shalihin Jilid 1. Imam Nawawi Gema Insani 2010 Jakarta M. Ahmad Abdul Salim Hukum Mambaca Alquran Untuk Orang Mati Media Dakwah 2009 Jakarta Zaini Syahminan Arti Anak Bagi Seorang Muslim. 1992 Al-Iklas Surabaya Bacaan di Dunia Media, 


Semoga Bermanfaat...!!!

Jadi Les Privat adalah lembaga privat yang memberikan pelayanan guru privat yang langsung datang ke rumah anda di pekanbaru dan sekitarnya. Guru Les Privat yang kami sediakan profesional, bersahabat dan berpengalaman dalam mengajar di bidangnya.


Bagi anda yang ingin mendaftar les privat dikota pekanbaru dan sekitarnya, caranya sangat mudah anda tinggal isi formnya klik disini.Pendaftaran tidak dipungut biaya alias gratis, adapun pembayaran biaya les privat dilakukan tiap 2 minggu sekali ataupun diakhir bulan via transfer ke rekening owner Jadi Les Privat.Untuk detail besarnya biaya per pertemuan bisa anda klik di Biaya les privat.




 http://jadiprivat.blogspot.com/p/form-pendaftaran-les-privat.html
Untuk lebih jelasnya anda bisa hubungi Kantor Pusat Jadi Les Privat untuk informasi les privat didaerah anda,karena kami mempunyai kantor perwakilan cabang didaerah anda.
Kantor Pusat :

Jadi Les Privat
Jl. Kasah Gg.Salempayo No. 1A Tangkerang Tengah,
Marpoyan Damai PEKANBARU - RIAU
Hp : 0812 7676 3188
WhatsApp : 0812 76763188
Facebook : Jadi Les Privat

Belajar Memabaca Alqur'an Untuk Anak Sejak Dini



Bila mendidik anak membaca Al Qur’an menjadi hak anak yang harus ditunaikan orang tuanya, maka mendidik anak menulis Al Qur’an juga menjadi hak anak yang wajib ditunaikan oleh orang tuanya. Rasulullah SAW menegaskan dalam sabdanya :






Sebagaimana belajar membaca Al Qur’an, anak-anak juga ditekankan untuk serius, rajin dan giat dalam belajar menulis Al Qur’an. Hasan bin Ali r.a pernah berpesan kepada anak-anaknya sekaligus kepada keponakan-keponaknnya. “ Belajarlah, sesungguhnya kalian kini adalah generasi kecil di kalangan masyarakat, namun esok kalian akan menajdi generasi dewasa di kalangan masyarakat. Maka barangsiap tidak mampu menghafal, hendaklah dia mencatat atau menulisnya.

Jika anak belum bisa membaca Al Qur’an dengan baik. Agar anak lebih termotivasi untuk membaca dan menghafal Al Qur’an cobalah berikan panduan dan tips untuk membantu memudahkan anak belajar membaca Al Qur’an dengan cepat :
  1. Pada tahap awal, rangsang dan biasakan telinga anak-anak kita mendengar lafal-lafal Al Qur’an. Mulailah dengan surah atau ayat yang akan dibaca dan dihafal. Pada prinsipnya, anak sudah dikenalkan dengan asma Allah dalam ayat suci Al Qur’an sejak berada dalam kandungan. Itulah awal tahapan terbaik yang memang harus distimulus. Dengarkan dengan baik dan berulang-ulang, sehingga memori anak akan terus terpenuhi lafal-lafal Al Qur’an. Ingatlah bahwa usia emas anak mulai dari 0-9 tahun, di mana ia mudah meniru dan menghafal. Para orangtua dapat memanfaatkan momen emas ini.
  2. Setelah anak mulai terbiasa, mulailah untuk mengenalkan anak pada hafalan yang sebenarnya. Cobalah dengan memberinya waktu khusus untuk menemani saat menghafal sambil mendengar kaset rekaman atau memutar compact disc. Sambil mengiringnya membaca, ingatkan mereka jika ada bacaan atau huruf yang saah atau terlewat. Untuk ini, inisiasilah dengan membuat pola menghafal dengan cara memahami arti dan makna Al Qur’an melalui terjemahannya.
     
  3. Anda juga bisa menyarankannya untuk menbuat catatan kecil yang dapat dibawa kemana-mana. “contekan” kecil tersebut dimaksimalkan dengan membacanya berulang-ulang. Anjurkan pada anak-anak untuk melafalkan ayat-ayat yang ingin dihafal itu dalam setiap kesempatan. Misalnya, saat dia dalam perjalan ke sekolah, menunggu waktu masuk kelas atau saat pulang ke rumah.
     
  4. Selain peran orangtua, tidak ada salahnya mengikutkan anak pada pengajian atau madrasah di masjid dekat rumah. Suasana yang kondusif dan teman-teman di lingkungan pengajian atau madrasah dapat membantunya menghafal dengan cepat.

Semoga bermanfaat!!!

Jadi Les Privat adalah lembaga privat yang memberikan pelayanan guru privat yang langsung datang ke rumah anda di pekanbaru dan sekitarnya. Guru Les Privat yang kami sediakan profesional, bersahabat dan berpengalaman dalam mengajar di bidangnya. 


Bagi anda yang ingin mendaftar les privat dikota pekanbaru dan sekitarnya, caranya sangat mudah anda tinggal isi formnya klik disini.Pendaftaran tidak dipungut biaya alias gratis, adapun pembayaran biaya les privat dilakukan tiap 2 minggu sekali ataupun diakhir bulan via transfer ke rekening owner Jadi Les Privat.Untuk detail besarnya biaya per pertemuan bisa anda klik di Biaya les privat.


 http://jadiprivat.blogspot.com/p/form-pendaftaran-les-privat.html
Untuk lebih jelasnya anda bisa hubungi Kantor Pusat Jadi Les Privat untuk informasi les privat didaerah anda,karena kami mempunyai kantor perwakilan cabang didaerah anda.
Kantor Pusat :

Jadi Les Privat
Jl. Kasah Gg.Salempayo No. 1A Tangkerang Tengah,
Marpoyan Damai PEKANBARU - RIAU
Hp : 0812 7676 3188
WhatsApp : 0812 76763188
Facebook : Jadi Les Privat

 

Thursday, 3 September 2015

Memanfaatkan Hari Libur Untuk Belajar


PEKANBARU - Kabut asap pekat di Provinsi Riau berdampak pada aktivitas belajar mengajar. Pihak sekolah di sejumlah kabupaten meliburkan anak didiknya karena kondisi udara yang sangat mengkhawatirkan.

Informasi yang dihimpun, sejumlah kabupaten di Riau mulai hari ini sudah meliburkan aktivitas sekolah, diantaranya Kabupaten Bengkalis, Indragiri Hulu (Inhu) dan Pelalawan dan Kota Pekanbaru.

Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Pelalawan, Mukhlis menyebutkan, pengambilan kebijakan meliburkan sekolah karena kondisi di wilayah tersebut sudah sangat mengkawatirkan terutama untuk para siswa.

"Siswa yang mulai hari ini libur adalah siswa SD, TK dan tingkat Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD). Libur akan berlaku selama tiga hari kedepan," ucapnya Selasa (1/9/2015).

Hal yang sama juga diungkapkan pihak Pemkab Bengkalis. Salah satu daerah terparah akibat asap adalah Kota Duri. Ribuan siswa dari tingkat SD, SMP dan SMP diliburkan, mereka yang terlanjur datang ke sekolah dipulangkan.

"Kualitas udara Kota Duri sudah membahayakan kesehatan. Indeks pencemaran udaranya sudah diatas ambang toleransi. Sudah berada di atas ambang pencemaran 300 Psi. Makanya kita segera koordinasi dengan pejabat Bupati Bengkalis. Sesuai arahan beliau, akhirnya kita instruksikan meliburkan siswa hari ini,"jelas Camat Mandau, Duri Bengkalis, Hasan Basri.

Hal yang sama juga dilakukan pihak Pemkab Inhu. Pihak Pemkab memerintahkan Dinas Pendidikan untuk meliburkan siswanya karena asap.

"Mulai hari ini murid PAUD, TK dan SD kelas I,II, da tiga libur. Murid masuk jika kondisi asap sudah baik," ucap Sekretaris Dinas Pendidikan Inhu, Winaldi.

Melihat kurang aktifnya kegiatan belajar siswa dibulan ini karena dampaknya asap yang menyelimuti provinsi Riau yang kami kutip dari okezone.com dan banyaknya hari libur Nasional kondisi tersebut menyebabkan  siswa sering diliburkan, kendati demikian orang tua harus cepat tanggap mengenai hal ini untuk memusatkan anaknya konsentrasi pada pembelajaran meskipun harus belajar di rumah.

Jadi Les Privat memberikan saran dan masukan buat kepada pihak sekolah “meski tidak masuk sekolah siswa tetap diberi tugas sesuai dengan kompetensi oleh guru mereka masing-masing".

Ketika mereka nanti masuk, tugas tersebut harus dikumpulkan dan akan dibahas bersama, jadi mereka memiliki tanggung jawab masing-masing terhadap proses pembelajarannya di rumah. untuk para siswa yang belajar di rumah, sebaiknya serius memanfaatkan waktu yang ada dan menyelesaikan tugas yang diberikan. Karena mereka juga tidak lama lagi akan menghadapi ujian semester dan persiapan UN.( Jadi Les Privat )
 
####################################################################
Jadi Les Privat menawarkan program Les Privat dengan durasi belajar 1,5 jam dengan jadwal belajar yang dapat diatur oleh siswa serta materi pelajaran yang ditentukan oleh siswa sendiri tergantung tingkat kebutuhan selain itu siswa dapat meminta penggantian guru jika guru yang dikirim pihak lembaga dirasa kurang cocok dengan siswa.

Bagi anda yang ingin mendaftar les privat dikota pekanbaru dan sekitarnya, caranya sangat mudah anda tinggal isi formnya klik disini.Pendaftaran tidak dipungut biaya alias gratis, adapun pembayaran biaya les privat dilakukan tiap 2 minggu sekali ataupun diakhir bulan via transfer ke rekening owner Jadi Les Privat.Untuk detail besarnya biaya per pertemuan bisa anda klik di Biaya les privat.


 http://jadiprivat.blogspot.com/p/form-pendaftaran-les-privat.html
Untuk lebih jelasnya anda bisa hubungi Kantor Pusat Jadi Les Privat untuk informasi les privat didaerah anda,karena kami mempunyai kantor perwakilan cabang didaerah anda.
Kantor Pusat :

Jadi Les Privat
Jl. Kasah Gg.Salempayo No. 1A Tangkerang Tengah,
Marpoyan Damai PEKANBARU - RIAU
Hp : 0812 7676 3188
WhatsApp : 0812 76763188
Facebook : Jadi Les Privat