Les Privat Pekanbaru
Jadi Les Privat adalah lembaga privat yang memberikan pelayanan guru privat yang langsung datang ke rumah Anda di pekanbaru. Guru privat yang kami sediakan profesional, bersahabat dan berpengalaman dalam mengajar di bidangnya. Dengan
Les Privat Pekanbaru
Jadi Les Privat adalah lembaga privat yang memberikan pelayanan guru privat yang langsung datang ke rumah Anda di pekanbaru. Guru privat yang kami sediakan profesional, bersahabat dan berpengalaman dalam mengajar di bidangnya. Dengan
Les Privat Taman Kanak-Kanak (TK) di Pekanbaru
Jadi Les rivat menyediakan program Les Privat Taman Kanak-Kanak (TK) di Pekanbaru ,bagi para orang tua yang memiliki anak yang belum sekolah maupun sedang belajar di TK.
Les Privat Sekolah Dasar (SD) di Pekanbaru
Jadi Les Privat menyediakan program Les Privat Sekolah Dasar (SD) di Pekanbaru, bagi para orang tua yang memiliki anak sedang belajar di bangku SD.
Sekolah Menengah Pertama (SMP)
Jadi Les Privat menyediakan program Sekolah Menengah Pertama (SMP) di Pekanbaru, bagi para orang tua yang memiliki anak sedang belajar di bangku SMP.
Saturday, 14 May 2016
Pentingnya Proses Pembentukan Karakter Pada Anak
Wednesday, 11 May 2016
Membuat Puzzle-Alat Permainan Edukatif sendiri
Peralatan : Gunting, Lem
Cara :
Potong kardus menjadi bentuk geometri tertentu untuk digunakan sebagai alasnya,
Gunting gambar, lalu tempelkan ke bagian karton yang tidak bergambar
Buatlah pola potongan puzzle dan gunting sesuai pola tersebut. (sesuaikan dengan usia anak)
Tips:
Buatlah alas bentuk geometri yang ingin anda kenalkan kepada anak
Biarkan anak memilih gambar yang mereka sukai (atau anda bisa mencari gambar sesuai dengan tema yang anda pilih sebelumnya, namun tetap biarkan anak memilih)
Biarkan anak menggunting gambar untuk melatih jari-jari tangannya, lalu menempelkan ke karton.
Kenalkan kosa kata yang berkaitan dengan gambar yang mereka pilih
Misal anak memilih gambar nyamuk.
Rangsang anak sambil berdialog (bisa juga dalam rangka menuansakan agama)
Alhamdulillah, kakak sudah memilih gambar Nyamuk, serangga ciptaan Allah yang disebut dalam Al-Qur’an, jangan lupa sebelum memulai bermain mengucapkan Basmallah dan doa.
Berikan informasi yang berkaitan dengan nyamuk misal : bagian tubuh nyamuk, penyakit yang disebabkan nyamuk (Secara singkat dan jelas).
Firman Allah : Q.S. Al-Baqarah:26 yang artinya “Sesungguhnya Allah tiada segan membuat perumpamaan berupa nyamuk atau yang lebih rendah dari itu. Adapun orang-orang yang beriman, maka mereka yakin bahwa perumpamaan itu benar dari Tuhan mereka, tetapi mereka yang kafir mengatakan : “Apakah maksud Allah menjadikan ini untuk perumpamaan?”. Dengan perumpamaan itu banyak orang yang disesatkan Allah dan dengan perumpamaan itu pula banyak orang yang diberi-Nya petunjuk. Dan tiada ada yang disesatkan Allah kecuali orang-orang fasik”
Saturday, 7 May 2016
Melamun, Otak Tidak Seimbang
Tuesday, 3 May 2016
Mengajari Berbagi Pada Anak
1. Mainan bergilir, Konsep bermain dengan suatu benda secara bergiliran lebih mudah dipahami anak balita daripada konsep berbagi mainan. Gunakan timer dan pasang dalam waktu singkat, misalnya 1-2 menit. Biarkan balita bermain suatu benda secara giliran dengan temannya. Dia akan membiarkan temannya bermain dengan benda tersebut karena dia tahu bahwa benda itu akan kembali padanya setelah waktu bermain temannya itu habis. Jangan lupa memuji anak, misalnya dengan mengatakan, “Wah, baik sekali kamu meminjamkan Nia bonekamu.” Jika tidak ada orang lain, jadikan diri Anda sebagai teman berbagi untuknya.
2. Bermain peran, Tunjukkan pada anak bahwa dengan mau berbagi dia mendapatkan jalinan pertemanan yang erat dan menyenangkan.
Dokter-dokteran. Ajak salah satu teman anak untuk bermain bersamanya. Jadikan boneka sebagai pasien yang harus dibawa ke rumah sakit. Minta si kecil berperan sebagai ibu si pasien untuk memberikan bonekanya pada temannya yang berperan sebagai dokter untuk diperiksa. Setelah selesai, minta temannya memberikan kembali boneka pada anak.
Bengkel mobil. Bila mainannya berupa mobil-mobilan, katakan pada anak jika mainannya ada kerusakan dan harus dibawa ke bengkel; minta dia memberikan mobilnya pada temannya yang berperan sebagai mekanik untuk dibetulkan. Setelah selesai, minta temannya untuk memberikan kembali mobil-mobilan itu pada si kecil.
Play date. Anak sering berkesempatan bermain bersama teman sebayanya akan banyak belajar tentang manfaat berbagi. Rancanglah play date, yakni kegiatan bermain bersama di suatu tempat yang sudah ditentukan. Waktunya jangan terlalu lama. Biarkan anak asyik bermain bersama teman-temannya. Awasi mereka dalam jarak tertentu.
3. Bermain di playground, Jadwalkan kunjungan rutin ke sebuah taman atau playground. Mainan-mainan di sana merupakan milik bersama sehingga situasinya mendukung anak untuk belajar berbagi. Namun jikakondisinya berubah, misalnya anak berebut mainan dengan anak lain, alihkan perhatiannya pada hal lain atau mengajaknya pulang. –bisa didrop
4. Menginap di tempat saudara, Sesekali, ajak anak menginap di rumah salah satu sepupunya yang sebaya. Balita berkesempatan belajar berbagi, misalnya berbagi makanan, mainan atau buku yang dia bawa dengan benda serupa milik sepupunya. Jika mungkin, biarkan mereka tidur satu tempat tidur.
5. Pinjam mainan atau buku, Setiap anak memiliki mainan yang sangat spesial dan ia tak ingin meminjamkannya pada orang lain. Jika Anda ingin mengajari anak berbagi dengan cara pinjam meminjam mainan atau buku dengan anak tetangga, pisahkan dahulu mainan spesial balita dalam sebuah kotak atau lemari tertutup sebelum temannya datang. Katakan pada anak bahwa mainan dalam kotak adalah mainan yang tidak ingin dia pinjamkan pada temannya. Sebaliknya, mainan di luar kotak adalah mainan yang anak tak keberatan meminjamkannya pada teman.
6. Peduli Musibah, Anak bisa belajar memberi perhatian dan berbagi pada orang lain ketika Anda mengajaknya berpartisipasi membantu masyarakat yang tertimpa musibah dengan, misalnya:
Menyumbangkan sebagian uang jajan atau uang pemberian orang (angpao), baju, baju seragam atau buku bekas layak pakai, alat tulis, serta mainan yang bersifat mendidik pada beberapa badan atau yayasan amal.
Mengikutsertakan anak saat membagikan sumbangan tersebut, jika kondisi memungkinkan. Selain bisa merangsang kepekaan si kecil dalam menghayati dan memahami perasaan orang lain yang tertimpa musibah, Anda juga dapat menjelaskan dan mengajarkan padanya bagaimana sebaiknya ia bersikap kala menghadapi orang yang sedang tertimpa musibah.
Tuesday, 26 April 2016
Ciri Khas Peserta Didik
Wednesday, 17 February 2016
Waspadai Maraknya Video Porno Anak Online
Modus jaringan penyedia video porno adalah mengelabui petugas keamanan yang sering melakukan patroli di dunia maya, salah satunya dengan menyamarkan alamat situs atau menggunakan nama situsnya/merubah keyword tidak berbau pornografi. Menurut catatan Tim Cyber Crime, setiap menitnya ada sekitar 28 ribu situs dan konten berbau pornografi bermunculan di dunia maya. Konten tersebut berasal dari dalam dengan porsi 5% dan paling banyak dari luar negeri sekitar 95%. Konsumen video porno online berawal dari keinginan melihat situs porno, kemudian mencoba untuk lebih serius lagi dengan berselancar dan men-download situs porno dan selebihnya akan menjadi ketagihan, selanjutnya terlibat dalam transaksi jual beli video. Dari sinilah industri situs porno terus berkembang.
Data lain yang lebih mencengangkan adalah pengelola situs video porno berhasil meraup keuntungan sekitar 2 juta rupiah dari setiap pengedarannya. Bisnis hitam ini sangat menggiurkan karena setiap calon member yang ingin men-download video porno cukup membayar dengan melakukan transfer paling kecil Rp 30 ribu rupiah untuk dapat men-download sekitar 100 video, sedangkan untuk transfer sebesar Rp 800 ribu dapat mendownload sepuasnya dan menjadi member ultimate atau tidak terbatas.
Berdasarkan investigasi dari Komisi Nasional Perlindungan Anak (Komnas PA), ditemukan jaringan bisnis ini telah menyebar ke berbagai daerah seperti Makassar, Medan, dan Bandung. Kota-kota tersebut kerap dijadikan dan dianggap sebagai sasaran empuk peredaran video porno, karena perkembangan remaja di kota besar tersebut dan sudah tersentuh dengan teknologi internet.
Menurut pasal 29 Undang-Undang Nomor 44 tahun 2008 tentang Pornografi, transaksi dan melakukan download video porno dimasukkan dalam kategori penyebarluasan video pornografi dan bisa dikenakan sanksi ancaman pidana, dengan sanksi hukuman paling lama 12 tahun atau denda paling banyak Rp 6 miliar. Menurut Pasal 27 ayat (1) dan Pasal 52 Undang-Undang Informasi dan Transaksi Elektronik dengan sanksi hukuman maksimal 8 tahun atau denda paling banyak 1 miliar. Selain itu, pelaku juga terancam dikenakan pasal 3, 4 dan 5 Undang-Undang Nomor 28/2010 tentang Tindak Pidana Pencucian Uang mengingat penggunaan transaksi pengelola situs pornografi anak di bawah umur telah mencapai angka transaksi ratusan juta rupiah.
Mencermati informasi diatas, dihimbau kepada para orang tua, guru, para pendidik, agar menjaga anak-anaknya dari perilaku menyimpang dengan terus mendampingi anak, dan mengajarkan pendidikan seks pada usia dini, agar anak tidak terjerumus dalam pergaulan bebas yang dapat merusak masa depannya. Apabila masyarakat terdapat aduan atau menemukan situs porno agar segera melaporkan ke pihak berwenang, yaitu Kementerian Komunikasi dan Informasi, ke alamat email aduankonten@mail.kominfo.go.id. (*)
Dampak Negatif Video Porno Bagi Psikologi Anak
- Latar Belakang
- Rumusan Masalah
- Apakah dampak beredarnya video porno bagi remaja?
- Bagaimana dampak video porno pada psikologi anak?
- Apakah solusi terbaik bagi beredarnya video porno dikalangan remaja?
- Tujuan Penulisan
- Agar kita lebih mengetahui dampak dari beredarnya video porno.
- Agar orang tua lebih bisa menjaga dan membimbing anaknya supaya tidak terjerumus ke dalam hal-hal negative.
- Supaya para orang tua dapat mencari solusi yang tepat dalam menangani masalah dampak video porno.
- Pengertian Psikologi
- Arthur S. Reber. Definisi Psikologi pendidikan adalah sebuah subdisiplin ilmu psikologi yang berkaitan dengan teori dan masalah kependidikan yang berguna dalam hal-hal sebagai berikut :
- Penerapan prinsip-prinsip belajar dalam kelas Pengembangan dan pembaharuan kurikulum
- Ujian dan evaluasi bakat dan kemampuan Sosialisasi proses-proses dan interaksi proses-proses tersebut dengan pendayagunaan ranah kognitif Penyenggaraan pendidikan keguruan
- Menurut Muhibbin Syah, Definisi psikologi pendidikan adalah sebuah disiplin psikologi yang terjadi dalam dunia pendidikan.
- Sementara itu menurut Psikologi pendidikan juga merupakan sub disiplin ilmu psikologi. Psikologi pendidikan dideskripsikan oleh L. Thorndike pada tahun 1903 sebagai “middlemen mediating between the science of psychology and the art of teaching”. Dalam banyak studi, secara singkat, psikologi pendidikan merupakan suatu disiplin ilmu yang mengaplikasikan ilmu psikologi dalam dunia belajar dan guru.
- Pertama adalah psikologi yang mempelajari segala sesuatu tentang pikiran dan perilaku manusia serta hubungannya dengan manusia. Tentu saja tidak hanya mempelajari manusia dalam kesendiriannya, melainkan juga mempelajari manusia dalam hubungannya dengan manusia lain.
- Kedua adalah pendidikan itu sendiri atau lebih khusus adalah sekolah. Jadi, sebagai sebuah subdisiplin ilmu sendiri dalam psikologi, psikologi pendidikan memfokuskan diri pada pemahaman proses pengajaran dan belajar yang mengambil tempat dalam lingkungan formal.
- Proses perkembangan siswa – proses ini tentu saja harus disadari oleh individu yang bekerja dalam pendidikan. Perkembangan siswa – terlebih dalam ranah cipta – dengan segala variasi dan keunikannya merupakan modal siswa untuk belajar, apapun halnya.
- Cara belajar siswa – dalam hal ini berkaitan pula dengan kesulitan-kesulitan yang dialami siswa dalam belajar.
- Cara menghubungkan belajar dan mengajar
- Pengambilan keputusan untuk pengelolaan proses belajar mengajar.
- Dampak Negatif Video Porno Bagi Psikologi Anak
- Solusi Bagi Permasalahan Dampak Video Porno
- Kesimpulan
- Saran